Selasa, 31 Oktober 2023

Manajemen sistem informasi

        

      Pengertian manajemen Sistem Informasi (MSI) adalah sistem perencanaan bagian dari pengendalian internal dalam bisnis yang meliputi pemanfaatan manusia, dokumen, teknologi, dan prosedur oleh akuntansi manajemen untuk memecahkan masalah bisnis seperti biaya produk, layanan, atau suatu strategi bisnis, sebagai sistem informasi yang digunakan untuk mengambil keputusan, mengkoordinasi, mengontrol, menganalisis, serta memvisualisasi suatu informasi dalam organisasi.

    Sistem informasi manajemen memiliki sejumlah fungsi yang akan berdampak baik terhadap operasional suatu perusahaan. Beberapa fungsi tersebut antara lain:

  • Memudahkan bagian manajemen melakukan perencanaan, pengawasan, serta pengarahan kerja bagi semua departemen yang dikoordinirnya.
  • Meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia untuk menunjang sistem yang dijalankan.
  • Menekan pengeluaran biaya, terutama dalam mengelola bisnis.
  • Mendongkrak produktivitas kerja karyawan sesuai kemampuannya.

      Terdapat beberapa jenis Manajemen Sistem Informasi yang dapat digunakan oleh perusahaan, antara lain:

  • Transaction Processing System (TPS)
  • Management Information System (MIS)
  • Decision Support System (DSS)
  • Executive Information System (EIS)
  • Enterprise Resource Planning (ERP)
  • Knowledge Work System (KWS)
  • Executive Support System (ESS)

Beberapa karakteristik dari Manajemen Sistem Informasi antara lain:

  • Terintegrasi
  • Terpusat
  • Terstruktur
  • Terukur
  • Terkendali

Manfaat

  • Manajemen Sistem Informasi memberikan manfaat bagi perusahaan, antara lain:
  • Meningkatkan efisiensi dan efektivitas operasional perusahaan.
  • Meningkatkan kualitas pengambilan keputusan.
  • Meningkatkan kualitas informasi yang dihasilkan.
  • Meningkatkan koordinasi antar departemen.
  • Meningkatkan kepuasan pelanggan.

      Manajemen sistem informasi adalah bagian penting dari manajemen bisnis yang memungkinkan organisasi untuk tumbuh lebih sukses dan menguntungkan. Untuk itu, para manajer dan profesional bisnis perlu memiliki pemahaman yang kuat tentang manajemen sistem informasi.



Alat output komputer

 

    Output device adalah perangkat keras komputer yang berfungsi untuk menampilkan hasil pengolahan data atau informasi yang telah diolah oleh komputer. Output device dapat berupa visual, audio, atau hard copy seperti dokumen cetak. Perangkat output adalah alat yang bertugas untuk menampilkan hasil pengolahan dan pemrosesan data dari komputer dalam berbagai informasi, kepada pengguna.
  • Monitor: perangkat output yang digunakan untuk menampilkan hasil pemrosesan data dalam bentuk visual seperti teks, gambar, atau video.
  • Printer: perangkat output yang digunakan untuk mencetak hasil pemrosesan data dalam bentuk hard copy seperti dokumen atau gambar.
  • Speaker: perangkat output yang digunakan untuk mengeluarkan suara hasil pemrosesan data dalam bentuk audio.
  • Proyektor: perangkat output yang digunakan untuk memproyeksikan hasil pemrosesan data pada layar yang lebih besar.
    Dalam definisi lain dikatakan bahwa Output adalah hasil yang dicapai dalam jangka pendek, sedangkan outcome adalah hasil yang terjadi setelah pelaksanaan kegiatan jangka pendek. Output berkenaan dengan dua aspek: 
  1. apa yang kita produksi/hasilkan.
  2. siapa orang yang menjadi sasaran kita.

Alat input komputer

 

Input device adalah perangkat keras komputer yang berfungsi untuk memasukkan data atau informasi dari luar sistem ke dalam sistem komputer. Input device dapat berupa signal input atau maintenance input. Beberapa input device mempunyai fungsi ganda, yaitu disamping sebagai input device juga berfungsi sebagai output device sekaligus. Input device dapat digolongkan menjadi input device langsung (direct input) dan tidak langsung (indirect input). 

  • Keyboard: perangkat input yang berfungsi untuk memasukkan data berupa huruf, angka, dan simbol tertentu.
  • Mouse: perangkat input yang berguna sebagai penunjuk posisi kursor/pointer pada layar monitor.
  • Scanner: perangkat input yang digunakan untuk memindai lembaran dokumen tertentu.
  • Webcam: perangkat input yang digunakan untuk merekam gambar.
  • Joystick: perangkat input yang digunakan untuk mengontrol permainan video.
  • Touchpad: perangkat input yang digunakan sebagai pengganti mouse pada laptop.
  • Microphone: perangkat input yang digunakan untuk merekam suara.

Perangkat input sangat penting dalam pengolahan data dan informasi karena dapat membantu pengguna untuk memasukkan data dengan lebih mudah dan cepat. Dengan memahami jenis-jenis input device dan fungsinya, pengguna dapat memilih perangkat input yang sesuai dengan kebutuhan mereka.





Manajemen sistem informasi

          foto di atas         Pengertian manajemen Sistem Informasi (MSI) adalah sistem perencanaan bagian dari pengendalian internal dalam...